Monday, December 31, 2007

in marriage we trust (?)

beberapa waktu yang lalu saya kembali menghadiri upacara pernikahan adat jawa. terakhir saya datang ke acara seperti itu di bulan januari lalu. luar biasa. ternyata tahun 2007 ini dibuka dan ditutup dengan menghadiri upacara nikahan jawa. (<== contoh kalimat/komentar gak penting)

saat menyaksikan acara tersebut beberapa hari yang lalu, pikiran yang sama di januari lalu muncul kembali. mungkin saya benar2 sudah tidak percaya dengan simbol2 gak penting itu. mungkin juga simbol2 itu memang gak penting dan tidak seharusnya saya bahas lagi. nah, bingung kan.

Sunday, December 30, 2007

Beautiful beaches in the South West Pacific Islands and Australia



If you're planning to have a wonderful beach experience in the South West Pacific Islands, Fiji is the place to begin with. You can go and visit Naval Village with its sensational 200 thatched roofs, learn to scuba dive, beach hopping, and of course, don't forget to snorkel and watch dolphins in Mamanuca Islands.

In addition to Fiji, you can enjoy a beautiful beach scenery in Vanuatu, where you can have water sport adventures. There are various interesting attractions there, such as snorkelling in Hideaway Island, great waterfall in Mele Cascades, as well as nice and sandy freshwater stream in Eton Beach.

Last but not least, it is also suggested to spend your beach vacation in Noumea. To name some great attractions, you can go to Tjibaou Cultural Centre, Creipac and Noumea Aquarium.

If you're inte
rested to spend your holidays in those beautiful beaches, you can find and book your accommodation online from Fiji Hotels, Vanuatu Hotels and Noumea Hotels.

Sunday, December 23, 2007

1984

sebetulnya sudah sejak lama seorang teman menyarankan saya untuk membaca buku karya george orwell yang berjudul 1984, tapi entah kenapa saya tak pernah tertarik membacanya. setiap ke toko buku dan melihat buku itu, saya sempat berhenti sebentar, berpikir untuk membelinya, kemudian mengembalikan buku itu ke raknya. selalu begitu.

reaksi yang berbeda ketika saya disarankan membaca karya orwell lainnya yang berjudul animal farm. pertama kali saya melihat buku itu di rak sebuah toko buku, saya langsung membelinya. belakangan saya pun berusaha memiliki dan menonton versi filmnya. dan akhirnya saya bisa memiliki dvd-nya, hasil pemberian seorang teman lama di inggris.

kembali ke 1984, meski tidak tertarik membeli bukunya, akhirnya saya memutuskan untuk memiliki dvd-nya. dan baru siang ini saya sempat menontonnya. dan saya tidak mengerti isi filmnya. waduh, kalau filmnya saja susah dicerna apalagi bukunya?!

kenapa filmnya tidak bisa dimengerti? mungkin karena terlalu politis buat saya. mungkin juga karena terlalu banyak pemaknaan secara simbolis. atau mungkin, sepertinya ini yang paling tepat, karena emang aja otak saya terlalu pas2an untuk bisa mencerna isi film itu.

saya pun memutuskan untuk googling. saya tidak terlalu ingin memahami secara detail, bukan karena tidak mau tahu, tapi karena terlalu malas untuk berlama2 membacanya. jadi intinya film itu bercerita tentang sebuah pemerintahan yang bersifat totalitarian opresif, dimana semua kehidupan dan pergerakannya dipantau, dalam arti benar2 dipantau melalui video, oleh "big brother". untuk informasi lebih detailnya, silakan googling sendiri.

btw, seorang teman dulu pernah mengatakan bahwa pemerintahan indonesia di era orde baru pernah dikenal secara luas dengan istilah "pemerintah 1984".

Thursday, December 20, 2007

sinterklas atau santa klaus?

dulu saya sempat mengira sinterklas sama dengan santa klaus. baru 2 tahun belakangan ini saya tahu bahwa ternyata mereka berbeda, meskipun punya tampilan yang sama.

berhubung yang mengatakan mereka berbeda adalah orang2 di utara sana, di kampung asalnya santa klaus, ya saya pun percaya. konon, santa klaus adalah bapak natal yang tinggal di lapland, desa kecil yang terletak jauh di utara sana. santa klaus dibantu oleh para elf (kalau tidak salah itu namanya, saya lupa) dengan seragam hijaunya. santa klaus mengendarai kereta yang ditarik oleh rusa2 besar.

sedangkan sinterklas lebih dikenal di daratan eropa, tepatnya di negeri belanda (alakh, istilah orang jaman dulu banget!). sinterklas dibantu oleh piet hitam, ajudan2nya yang berkulit hitam dan ditakuti anak2 kecil karena konon kabarnya suka mengurung anak2 nakal di dalam karung. kalau gak salah sih sinterklas tidak mengendarai rusa.

terus terang saya tidak yakin apa memang mereka benar berbeda. tapi paling tidak itulah yang dipercayai orang2 di utara sana. mungkin ini hanya masalah perbedaan versi kepercayaan pada karakter bapak natal.

Friday, December 14, 2007

pagerank dan alexa

sebetulnya agak menyesal juga dulu sempat meninggalkan rumah lama itu. emang sih, gak ada gunanya juga menyesali yang sudah2. tapi kalau boleh berandai2 nih, seandainya rumah itu gak digembok, pasti cukup banyak yang lalu lalang di situ. dan kemungkinan pagerank dan alexa rumah itu bakal lumayan.

terus terang saya gak tau persis sih apa maksudnya pagerank dan alexa. biarpun saya sudah coba buka2 wikipedia tentang 2 hal itu, saya tetap tidak ngerti. sepertinya sih itu gak jauh2 dari penilaian tingkat keramaian dan lalu lalang di sebuah situs. dua hal yang sepertinya sangat penting bagi yang tertarik mencari uang lewat situs atau blognya.

nah, lagi2, seandainya rumah itu tidak ditutup, pasti pagerank-nya termasuk lumayan, minimal 3 sih ada lah. tapi, lagi2, sudahlah, gak ada gunanya juga menyesali yang sudah2.

Thursday, December 13, 2007

Should it be Vienna, Berlin or Munich?

If you are planning to go to some European cities like Vienna, Berlin or Munich, I have some information that might interest you.

The Vienna Opera can be one of the most interesting attractions in Vienna, it has been one of the world’s most famous opera houses. Other good places to visit are Stephansdom (St. Stephen’s Cathedral), the landmark of Vienna; Heurigen and Grinzing, both are known to be so picturesque and villagelike district of Vienna and famous for its freshly made wine. As for a place to have a nice afternoon coffee, stroll with a friend in the Prater woods, the Lusthaus is the place to go. Just don’t forget, before you go and spend some nights in Vienna, you can check and arrange your accommodation in Wien Hotels.

In Berlin, not only visiting Checkpoint Charlie and the Berlin Wall, you can also go to Brandenburger tor, Berlin’s only remaining city gate; Alexanderplatz, the most famous square in Berlin; or to see Berlin from above in Fernsehturm, the highest building in the city. And to see many attractions in Berlin, you need to spend some nights there. But don’t worry, you can easily find many hotels in Berlin.

As for Munich or Muenchen, the city is known to have beer gardens, namely Altmeister, Chinesischer Turm, Hirshgarten and Taxisgarten, which season starts in May and ends with the Oktoberfest. But also there are other interesting spots in Munich like Jewish Museum on St Jakobsplatz; Munich’s Bond Street, Maximilianstrasse; and Englischer Garten, the main park in Munich. So, why wait? Let’s find and book hotels in Muenchen so we can see all those interesting attractions.

mari berbahasa inggris (yang baik dan benar)

semakin banyaknya orang yang mencampur pemakaian bahasa inggris dalam percakapan berbahasa indonesia kadang membuat saya minder, meski kadang juga bangga. bagaimana tidak, bukankah itu berarti semakin banyak orang indonesia yang bisa (maaf saya tidak menggunakan kata pandai) berbahasa inggris.

lalu apa yang membuat minder? yaitu ketika orang yang terdengar fasih berbahasa inggris, tiba2 mengucapkan sesuatu yang rasa2nya, seingat saya saat belajar bahasa inggris tingkat dasar dulu, mestinya tidak begitu. membuat saya berpikir bahwa mungkin saya yang salah, mengingat saya tidak terbiasa berucap bahasa inggris dalam percakapan sehari2.

sebagai contoh, saat menonton sebuah tayangan tv (acara gosipkah?), seorang perempuan membeberkan masalah hak asuh anaknya dalam bahasa indonesia yang sesekali diselingi kata-kata inggris. tidak masalah sebetulnya, sampai kemudian si perempuan berkata,"sebagai wanita tentu saya ingin bisa take care him." uhmmm, bukankah seharusnya "take care OF him?"

contoh lain, masih di tv, adalah ketika seorang reporter acara hiburan mewawancarai, kalau tidak salah, seorang DJ atau manajer sebuah klub di luar negeri. aksen dan pengucapan bahasa inggris si reporter bisa dibilang lumayanlah, sampai dia bertanya,"when is this club have been exist?" kalimat itu sempat membuat saya ragu, dia yang ngaco atau saya yang kurang menguasai tatabahasa bahasa inggris?

kesalahan2 seperti itu (kalau memang bener itu salah) ternyata tidak hanya terjadi secara lisan. beberapa hari yang lalu saya membaca sebuah selebaran tentang acara yang diselenggarakan sebuah sma swasta khusus laki2 di daerah brawijaya. di sana tertulis: "sma pangudi luhur present...." sempat saya baca beberapa kali kalimat itu untuk mencari kata "and" agar bisa membenarkan penggunaan kata "present" tanpa diikuti huruf "s" setelah "t".

contoh terbaru adalah pagi ini saat saya membuka koran pagi. di salah satu halamannya, terdapat sebuah iklan hotel Ritz Carlton sebesar 1/2 halaman koran, lengkap dengan tampilan gambar ruangan mewah dan keterangannya. tapi ada sebuah kalimat singkat dalam gambar itu yang mengundang pertanyaan: "Pacific Place Ballroom, capacity 10.000 person."

manakah yang benar, person atau persons? atau mungkin memang saya yang salah, mohon maaf dan tolong dikoreksi kalau begitu.

sebetulnya saya tidak sedang mencari2 kesalahan atau pembenaran. silakan saja kalau orang mau mencampur2 penggunaan 2 bahasa dalam percakapannya. yang terpenting, gunakanlah bahasa dan tatabahasanya secara baik dan benar, baik untuk bahasa indonesia maupun inggris. paling tidak biar gak malu2inlah.

tapi biasanya akan ada yang berkelit: "kalau takut malu, kapan bisanya? kan itung2 sekalian belajar." nah kalau ini lain urusan. mbok ya kalau mau belajar jangan setengah2. sekalian gunakan kalimat lengkap dalam bahasa inggris. lah wong masih belajar aja kok berani2an mencampur2 bahasa. (mending juga nyampur minuman!)

Wednesday, December 12, 2007

buka rumah

sudah hampir setahun rumah lama itu digembok rapat. mungkin sekarang sudah saatnya dibuka kembali. yaaah, yang sudah2 anggap saja pengalaman buruk, semoga tidak terulang kembali.

begitulah, sesorean tadi saya sibuk berbenah. seperti halnya rumah yang sudah lama tak ditempati, tentu banyak debu dan kotoran yang harus dibersihkan dan dibuang. bahkan kalau perlu melakukan sejumlah perombakan untuk mempercantik rumah tua yang terlihat sangat suram dan muram.

dan itulah yang saya lakukan. membuang sampah2 kotor, menyimpan dan membersihkan masih bagus, termasuk juga merenovasi rumah itu dengan warna yang lebih cerah dan penuh harapan (alakh!). semoga rumah itu bisa kembali ramai tapi tidak kotor :)

These European Cities

Let me tell you why I love big cities like London and Berlin. I went to London several times for different reasons. But every time I went there, I felt the same enchantment. My favourite spots in London are Leicester Square, Covent Garden, Camden, and of course Piccadilly Circus as one of its central landmark.

Another interesting attraction in London is its assorted theatre performances, like Phantom of the Opera, We Will Rock You, and Stomp. All those made me stay, at least, 1 night every time I went to London. It’s easy to find hotels in London with various price range, which can be compared and booked in London Hotels.

As for Berlin, although I went there only once, it has left remarkable memory of the city. One of historical attractions there is Checkpoint Charlie, the former border crossing point between East and West. Berlin Wall is also another historical site to be seen. And it is very amazing to see the Berliner Dom (Church of the Kaisers), either from outside or inside the building. For the most popular attraction in Berlin, Potsdamer Platz is the place. And to spend the nights in Berlin, we can also book and compare the hotel price in Berlin Hotels.

My next destinations are these romantic and sexy cities, i.e. Paris and Barcelona. Eiffel Tower is, of course, one of the main attractions I want to see in Paris, as well as the Champs-Elysees, the Louvre and Notre Dame Cathedral. As for Barcelona, I really want to go and see Sagrada Familia Church that is claimed as the symbol of Barcelona. I’d also like to walk along Las Ramblas, one of Europe’s most famous streets, and see Barri Gotic, known as the most excellent Gothic areas in Europe.

To make my plan work well in visiting Paris and Barcelona, of course I have to start searching for the accommodations. And again, I can find hotels and make price comparison in Paris Hotels and Barcelona Hotels. I really hope I can bring my plan into realisation soon.

Tuesday, December 11, 2007

cukup menarik

saya sedang semangat untuk kembali aktif ngeblog. seperti yang saya bilang kemarin, saya sedang 'ngetes' seberapa besar tingkat kemungkinan mencari uang sambil ngeblog.

semangat dan keingintahuan saya semakin bertambah, ketika malam ini saya membuka account saya di blogsvertise, dan mendapatkan info bahwa tulisan iklan saya tentang asuransi sudah disetujui, dan saya tinggal menunggu transfer pembayaran sebesar 5 usd untuk itu.

terus terang saya masih agak meragukan kebenarannya, sampai uang itu benar2 ditransfer ke rekening paypal saya 30 hari setelah tulisan saya disetujui. berarti masih sebulan lagi.

masalah berikutnya adalah, kalaupun uang itu benar ditransfer ke rekening paypal, bagaimana saya bisa mencairkannya? karena hingga saat ini, setahu saya, rekening paypal indonesia hanya bisa mencairkan uang lewat kartu kredit. lah, saya kan gak punya kartu kredit, otomatis rekening paypal saya belum pernah diverifikasi sejak saya membuatnya dulu.

biarlah, saya mau cari2 info dulu tentang paypal indonesia. btw, barusan nemu situs paypalindonesia.

saya juga mau mengerjakan tugas baru saya yang bernilai 8 usd. semoga disetujui. dan yang terpenting, semoga bukan tipuan. kalaupun iya, yaaah anggep aja apes.

seapes2nya, anggap saja baru melakukan hayalan2 yang menyenangkan... :)

woro-woro

pertama, saya punya berita baik. ternyata saya tidak sedang berhalusinasi ketika melihat dan mendengar komentar sang diva tentang rumah kaca. tadi saya sempat iseng googling mengetikkan nama sang diva dan rumah kaca. lalu muncullah beberapa halaman, satu di antaranya adalah sebuah halaman multiply yang memuat cerita yang sama. berarti saya tidak salah nangkep.

kedua, saya punya berita kurang mengenakkan. belakangan ini saya sedang bereksperimen dengan blog saya, sekedar memastikan dan membuktikan apa benar blog bisa menghasilkan uang lewat iklan.

untuk itu, mohon maaf kalau nantinya akan ada entry2 yang bernuansa iklan, seperti 2 entry berbahasa inggris terakhir ini. mohon maaf juga kalau tampilan blog ini sedikit ternoda dengan spanduk2 iklan. yaaah, namanya juga usaha... sukur2 ada yang mau berbaik hati membantu mengklik spanduk2 tersebut nantinya, saya ucapkan terima kasih sebelumnya :D

Monday, December 10, 2007

Health insurance as a need

It’s expensive to be health. Most people would realise it when the sickness makes them stay in a hospital or require a surgery. Even the rich could be surprised when they receive the bills after such treatment. Those who are covered by health insurance would feel much better on financial aspect. They’ve made good decision to purchase and save money on insurance.

It is indeed quite overwhelming when the first time we try to choose which insurance policy to purchase. We want our health to be fully covered by insurance. Also, we want our loved ones to be covered. In addition, we’d also like to see our family to have a good financial future even after our death. That’s why, I think it’s good to consider taking family insurance to cover the health of ours and our loved ones.

Recently, I heard that there’s a new insurance programme namely cash back insurance. By having that, we actually receive all the money we paid when our policy expires. Isn’t that interesting?

Sunday, December 09, 2007

krisdayanti dan rumah kaca

sungguh tak disangka, seorang diva negeri ini bisa memberikan komentar sangat naif tentang efek rumah kaca dan pemanasan global.

siang tadi kebetulan ada sebuah tayangan acara di tv (saya gak ngeh acara apa, karena biasanya tv lebih sering saya fungsikan sebagai backsound) yang menampilkan komentar sejumlah pesohor dalam negeri tentang kondisi lingkungan hidup dan pemanasan global. beberapa pesohor memberikan pendapatnya yang sederhana namun cukup mengena tentang masalah yang sedang ramai dibicarakan saat ini.

ada yang menyarankan agar kita membatasi penggunaan listrik, jangan pakai AC 24 jam, matikan air saat sedang keramas, dan hal-hal sederhana lainnya. sederhana tapi cukup cerdas, alias nyambung.

lalu muncullah pendapat diva satu itu yang sempat membuat saya terbelalak dan berpikir, 'seriuskah dia dengan ucapannya?'

"... saya sebetulnya sempat tertarik untuk punya green house, rumah kaca. tapi setelah tahu bahwa ternyata rumah kaca itu termasuk salah satu penyebab global warming, jadi saya batalkan keinginan saya itu."

begitu kira2 ucapannya. terus terang saya tidak ingat persis kata per kata. tapi intinya ya itu tadi. saya sempat tidak percaya mendengar kalimat itu, sampai kemudian saya hanya bisa tertawa menanggapinya.

komentar si diva membuat saya teringat pada omongan guru agama di SMA saya belasan tahun yang lalu. waktu itu, entah bagaimana awalnya, si guru tiba2 bicara tentang efek rumah kaca. "... itulah yang dimaksud dengan efek rumah kaca. karena sekarang banyak sekali dibangun gedung2 bertingkat dengan banyak kaca yang memantulkan panas. itu menyebabkan suhu semakin panas..."

saat itu memang efek rumah kaca belum menjadi topik yang hangat dibicarakan dimana2, apalagi perubahan iklim, yang masih terdengar bagaikan sebuah mitos. omongan pak guru itu sempat membuat saya ragu. apa iya begitu, karena setahu saya bukan itu yang dimaksud dengan efek rumah kaca.

setahu saya, kalau tidak salah, yang dimaksud dengan efek rumah kaca adalah efek penangkapan panas seperti yang terjadi di rumah kaca, tempat berkebun yang lazim ditemukan di daerah2 beriklim dingin. rumah kaca menyerap panas matahari ke dalam rumah dan tak bisa dipantulkan ke luar. panas tersebut digunakan untuk mempertahankan suhu hangat/panas di dalam rumah agar tanaman dapat tumbuh.

efek seperti itulah yang juga dialami oleh bumi dengan selubung atmosfirnya. dengan proses alamiah, panas dari luar terserap menembus atmosfir untuk menjaga kelangsungan hidup makhluk di bumi. secara alamiah keseimbangan antara panas yang masuk dan dipantulkan kembali dapat terjaga. namun, dengan berbagai produk dan perilaku manusia yang menghasilkan polusi dan gas, proses pemantulan kembali panas ke luar lapisan atmosfir mengalami gangguan. dan itu menyebabkan panas yang berlebih di muka bumi.

kira2 begitulah pengetahuan awam saya tentang efek rumah kaca. kalau ada yang salah, ya tolong diperbaiki. tapi saya yakin kesalahannya tidak separah komentar sang diva. (tapi saya masih berharap semoga tadi saya hanya salah menangkap maksud omongan si KD)

Saturday, December 08, 2007

shake your money maker

i've known blogging for quite a long time. uhm well, not that long actually. but at least i had my first blog in the beginning of 2002. during that time, not too many people knew what blog was. but i'm glad that many are familiar with it nowadays. i'd love to keep my old blog active, but somehow it's not easy to handle some offensive remarks provided by some irresponsible readers.

anyways, i just realise that it's been 5 years and i've done nothing to my blog but writing some entries from day to day and changing its look every now and then. and as blogging becomes so hyped these last few years, we can even earn money from that. how good does it sound?

i've heard about earning money from blogging for quite some time, but i never really paid attention to it. now, somehow, it really attracts me to give it a shot after i did some blogwalking and find something interesting called blogsvertise.

it's interesting, because unlike other programmes that offer monetising your blog or site, blogsvertise is focused spesifically for blog writers. And another thing that makes me a bit more curious is that it mentions that it will give task to the registered bloggers to write something, anything, that should mention some products which links should be included in the writing. it does make me curious.

so here i am, still awake while the sun is ready to welcome a brand new day. i just need to finish the registration process, write some bit on this interesting advertising through blog namely blogsvertise, go to sleep and wait another day to see whether or not my application would be approved. just wait and see.

just wait and see.

Wednesday, December 05, 2007

love thy maid

ya, sayangilah pembantumu. atau istilah halusnya masa kini, asisten rumah tangga. terlepas dari betapa susahnya sekarang mendapat pembantu yang betah kerja di rumah. sekarang saya mulai bisa mengerti kenapa pembantu2 baru kadang sudah memutuskan untuk berhenti, padahal mereka baru 1 jam tiba di rumah!!!

mungkin nyali mereka langsung ciut begitu melihat keadaan rumah yang seolah2 terlihat besar dan berantakan. belum lagi kondisi kamar tidur mereka yang terasing di atas sana. dan siang tadi saya merasakan betapa beratnya pekerjaan mereka, terutama dalam urusan membersihkan rumah.

yup, siang tadi saya membersihkan "apartemen" yang berukuran tidak lebih besar dari 50 m2. rasanya kok pekerjaannya tidak selesai2. padahal saya sudah dipermudah dengan teknologi yang diciptakan untuk membabu buta, yaitu vacuum cleaner dan pel bertongkat.

saya yang melakukannya karena keinginan dari diri sendiri saja rasanya kesal, kok gak selesai2 sih ini. niat awal untuk membersihkan secara detail sampai ke teralis2 jendela pun terpaksa dibatalkan, karena saya keburu bosan. bahkan saya sampai lupa untuk mengepel bagian teras, karena sudah keburu capek membersihkan kamar mandi.

bisa kebayang bagaimana rasanya pembantu2 itu bekerja. dan biasanya mereka tidak bisa seenak2nya saja lupa mengepel teras atau membersihkan teralis jendela. karena begitu sang majikan mendapatkan bagian itu masih kotor, mereka pun akan segera memerintahkan si orang malang itu untuk membersihkannya lagi.

sampai malam ini pun capeknya masih terasa...

Sunday, December 02, 2007

si penakut yang iseng

jujur saja, saya memang bisa dibilang penakut. saya tidak suka mendengar cerita seram, nonton film horor, atau apapun yang bisa memberikan ide pada otak saya untuk membayangkan tampilan2 yang menyeramkan. bahkan kalau ada acara komedi yang tiba2 memunculkan sebentuk setan sok seram pun saya lebih memilih membuang muka daripada melihatnya.

tapi saya juga sering punya pikiran iseng, seperti yang muncul malam ini. kebetulan saat ini saya beramai2 dengan adik dan 2 sepupu bermalam di "apartemen". dan kebetulan juga, "apartemen" ini terletak di lantai dua dan persis di pinggir jalan. otomatis terasnya pun menghadap jalanan itu.

biasanya, di siang hari saya suka jajan dan memanggil penjual makanan yang lewat di jalan. karena saya memanggil dari lantai atas, biasanya si abang penjual akan celingukan kebingungan mencari sumber suara. mereka baru ngeh dan melihat ke atas setelah saya bilang, "di atas, bang!"

nah, malam ini saat mengunci pintu teras lewatlah seorang penjual sekoteng. ting... ting... ting. dalam hati sempat kasihan juga melihatnya. jam 11 lewat masih keliling mendorong jualan. tapi sejurus dengan itu muncul juga sebuah ide iseng yang kemudian saya lontarkan ke seorang sepupu.

"eh, gimana kalo kita takut2in tuh si abang sekoteng. kita panggil aja dari atas sini dengan nada datar, 'bang, bang, beli sekotengnya dong.' si abang itu pasti bakal celingukan, terus kabur!" hahaha sebuah ide jahanam yang untungnya tidak saya lakukan karena malu dengan umur.

kalau ide itu muncul saat saya dan teman2 masih SD (atau bahkan SMP), saya yakin kami akan melakukan itu, dan tergelak puas saat si abang ngibrit. hahaha. saya bisa yakin begitu karena dulu kami pernah melakukan kenakalan seperti itu.

pernah suatu malam kampung kami mati lampu. kebetulan saat itu saya dan teman2 sedang main bersama. karena mati lampu, otomatis tak banyak yang bisa kami lakukan, hingga muncullah ide untuk menakut2i orang yang lewat di gang depan rumah. kami pun menyiapkan mukenah putih, senter, topeng plastik franskenstein dengan aksen darah di kepala, dan segayung air.

Pembagian tugas pun dilakukan. si A bertugas memakai mukenah, topeng, dan berdiri di dekat pohon di sisi gang. si B berjongkok di samping si A dan memegang gayung yang airnya akan dicipratkan ke orang lewat. sedangkan yang lain2 bersembunyi tidak jauh dari situ dengan memegang senter.

Ketika ada orang lewat, kami pun beraksi. si A mulai mengeluarkan suara "hi...hi...hi..." yang sangat pelan. si B mencipratkan air sedikit-sedikit. dan ketika orang itu berjalan makin mendekati si A, senterpun kami nyalakan dan diarahkan ke si A, terutama bagian topengnya.

tidak sedikit orang yang berteriak kaget, ngibrit, dan pastinya ada juga yang marah2 dan ngomel2. "eh jangan kurang ajar lo ya. nakut2in orang sembarangan." begitu kira2 omelannya. hahahaha... terserah orang itu mau marah seperti apa. yang pasti kami tertawa puas melihat reaksi2 kaget orang2 yang lewat. buat kami itu benar2 lucu dan menghibur.

ah, seandainya saya tidak malu pada umur (dan tidak takut kualat), malam ini pasti saya sudah mendapat hiburan segar dengan mengorbankan seorang penjual sekoteng yang ngibrit ketakutan. huahahaha...